
Rakyatbicara.id-Cibitung, Kantor Berita RBN – Pelaksana tugas (Plt) Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bekasi dr. Arief Kurnia membantah keras terkait pemberitaan yang menuding kelangkaan obat di RSUD, berlokasi di Cibitung.
“Tak sedikit pasien rumah sakit pelat merah itu disarankan membeli obat dari luar. Alasannya, jenis obat yang tertera dalam resep dokter itu tidak tersedia. Petugas apotek rumah sakit menyarankan keluarga pasien membeli obat di apotek di depan rumah sakit tersebut”, seperti kutipan dari suatu media yang diberitakan pada Selasa (28/2/2023) lalu.
Dr. Arief Kurnia tidak membenarkan pemberitaan soal kelangkaan obat di RSUD Kabupaten Bekasi.
“Pemberitaan itu tidak benar. Informasi yang saya baca di media, sama sekali tidak benar”, tegasnya, Rabu (1/3/2023) kemarin.
Lanjut Arief, “kami RSUD selalu mengevaluasi dan mendata stok obat setiap harinya sehingga tidak mungkin ada kekurangan obat”, imbuhnya.
Dia berharap kepada rekan – rekan media untuk tidak mempublikasikan berita tanpa data yang akurat.
“Harapan kami kepada media agar konfirmasi terlebih dahulu kepada kami (RSUD Kabupaten Bekasi) sebagai hak jawab kami”, tutupnya.
Pemberitaan tersebut juga sudah dikonfirmasi oleh Eri selaku Humas RSUD Kabupaten Bekasi saat ditemui awak media RBN pada Senin (06/03/2023) lalu. (Yandri)