Rakyatbicara.id-Setu, Kantor Berita RBN – Dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke -72 dan juga menjelang HUT RI ke -77, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didampingi PJ. Bupati Bekasi Dani Ramdan turut menghadiri dan meninjau acara Gebyar Desa 2022 yang diinisiatif oleh Gubernur Jabar tersebut.
Puncak acara Gebyar Desa Bekasi 2022 menjadi garis akhir keliling desa di Taman Lansia Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Senin (15/8/2022). Setiap desa yang dikunjungi, para rombongan Gubernur akan disambut tarian kesenian daerah dan meninjau pameran UMKM dari berbagai desa pada beberapa kecamatan yang hadir.
Sebelum sampai di Desa Kertarahayu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil beserta istri Atalia Praratya, Pj. Bupati Bekasi Dani Ramdan beserta istri Ria Sabaria dan rombongannya mengendarai motor secara konvoi dari Desa Lubangbuaya, Telajung, Cibening sampai Desa Cidekokan. Pada garis start konvoi motor tersebut dimulai dari Marketing Gallery Grand Wisata.
Kepala Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Desa Provinsi Jawa Barat Dicky Saromi mengatakan Desa Kertarahayu adalah Desa yang masih dapat mempertahankan kehijauannya di tengah kepadatan metropolitan karena desa tersebut berkomitmen untuk dijadikan sebagai aktivitas agrowisata.
“Ini adalah titik kelima yang saya datangi di desa – desa tadi di seluruh Kabupaten Bekasi, saya sangat bangga dan sangat bahagia, itu antusias dan tentunya kita semangati agar kita semua bisa lebih maju”, kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat menghadiri acara puncak Gebyar Desa 2022 di Desa Kertarahayu.
Ridwan Kamil menyampaikan dalam sambutannya pada desa tertinggal di Provinsi Jawa Barat yang semulanya 900-an dan saat ini sudah resmi tidak ada satupun desa yang tertinggal. Desa mandiri yang awalnya 37 sekarang sudah ada 1031 sejak Kang Emil menjabat sebagai Gubernur Jabar pada September 2018.
“Ini wajib dikutip oleh media supaya membangkitkan semangat tidak hanya desa yang naik kelas tetapi pencapaian desa yang melompat ini supaya menginspirasi”, jelas Sang Gubernur Jabar ketika memberikan keterangan kepada para media.
“Karena saya yakin masa depan itu adalah di desa asal kuasai digital. Kalau itu dikuasai, maka tinggal di desa rejeki Jakarta, rejeki kota bisnis pun mendunia”, pungkas sapaan Kang Emil.
Usai sambutan, dilanjutkan dengan pemberian hadiah Mobil Aspirasi Kampung Juara (Maskara) dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kepada 4 Desa dari Telaga Asih, Karang Satria, Sukadami dan Setiadarma yang naik kelas dari desa bintang satu menjadi desa bintang lima atau desa mandiri.
Di sisi lain masih dalam acara tersebut hadir juga para pelaku UMKM Kabupaten Bekasi yang dengan bangga menyajikan produk-produk dengan kearifan lokal Kabupaten Bekasi dengan berharap Kang Emil mengunjungi tiap stand UMKM namun beberapa stand UMKM tidak mendapat kunjungan Kang Emil, sehingga masih berharap masih ada acara selanjutnya Kang Emil dapat lebih mengenal produk-produk Kabupaten Bekasi seperti goreng garam dan produk lainnya yang tidak kalah menarik baik rasa dan kemasannya.(Yandri)
